Semua Orang Akan Berubah

Cobalah tatap wajah yang indah itu di cermin.

Wajah seorang anak Adam yang dulunya imut dan menggemaskan,

Kini berubah...

Menjadi lebih dewasa dan berwawasan.

Seiring dengan berjalannya waktu, kehidupan turut bergulir. Tidak ada satu detik pun hidup seorang manusia yang tertinggal oleh waktu. Tiap hembusan nafas kita akan saling beruntun berjalan... tanpa kita sadari.

Siapa sangka, diri ini yang dulunya kecil mungil, hanya berukuran setengah meter, kini lebih dari 1 meter. Bahkan mungkin ada yang mendekati 2 meter atau lebih! Lihatlah kepalan tangan kita, rentangan dada kita, panjangnya kaki kita. Tiap sel dalam tubuh kita berubah, ber - regenerasi, membawa kira dalam detik baru hidup kita. Tapi apa kita pernah menyadari itu?

Kita baru sadar umur baru kita saat kita berulang tahun. Padahal, tiap hari kita berubah, bahkan tiap detik kita bukan orang yang sama... ya, nama tatap sama, tapi sel - sel dalam diri kita sudah berubah - ubah. Saling berganti posisi, saling ber - regenerasi.... tiap detik kita adalah diri kita yang baru. Apa kita sadar??

Semua orang di dunia ini pasti akan berubah. Baik secara fisik, emosi maupun mental. Tiap orang akan berubah. Seorang remaja tidak akan berpikiran persis seperti seorang anak kecil. Seorang dewasa muda tidak lagi berpikiran untuk bersenang - senang selalu seperti seorang remaja, dan seorang yang sudah berumur tidak lagi memikirkan karir seperti dewasa muda. Paling yang mereka pikirkan hanyalah keluarga, anak, cucu, cicit dan bagaimana kehidupan di alam kedua.

Lihatlah apa yang berubah dari diri kita. Aku? Oh, aku sangat berbeda. Rambutku tidak lagi cepak seperti waktu aku bayi dulu... tidak juga keriting seperti saat aku masih balita... tidak lagi lurus pendek seperti saat aku SD... rambutku sekarang sebahu, lurus bergelombang, hitam kemerahan... tapi tetap indah, karena itu karya Tuhan YME. :)

Tinggiku bertambah... pipiku tembam menggemaskan, tapi tidak penuh lemak. Dulu aku seorang anak perempuan yang tidak peduli dengan penampilan, kecuali disuruh Mamaku... tapi sekarang, aku ingin selalu tampil cantik, dewasa dan percaya diri. Sangat berbeda...

Waktu umurku masih 15 tahun. Aku hanya memikirkan kesenanganku. Aku ingin bergembira, nonton, ngobrol bareng teman, tidak peduli dicap tomboy!

Sekarang umurku 17 tahun. Aku memikirkan tentang tanggungjawabku sebagai seorang pemimpin, seorang anak, seorang kakak, seorang pelajar dan yang terpenting seorang Muslimah. Aku ingin sukses menjadi dokter, benar - benar menjadi seorang dokter yang hebat, aku ingin menjadi anak yang baik, menjadi teman baik Mamaku, menjadi kakak yang bisa dihormati adiknya, menjadi anak perempuan Papa kesayangan, menjadi seorang calon istri dan calon ibu yang bisa dibanggakan. Aku mulai memikirkan penampilanku. Rapi, sopan, trendy dan berkarisma. Aku masih tidak peduli dicap tomboy... tidak peduli dicap usil, karena sampai sekarang hobiku masih tetap ngegodain teman - temanku, cewek maupun cowok! :)) Tapi aku mulai membatasi diri. Aku tidak lagi sering mencium - cium pipi teman - teman cewekku (hanya untuk ngejailin mereka), tapi masih sering narik kerudung atau rambut mereka (senang aja liat mereka cemberut sama aku! :p), masih sering bikin ge - er teman - teman cowokku (sekarang mereka juga sering bikin aku kege - eran malah!), tapi aku tau kapan harus serius.

Iya, aku sudah bukan Ifa yang dulu lagi. Ifa yang dulu sering mengeluh kalau diberi tugas menumpuk. Masih sering cengeng kalau kesusahan, masih sering marah - marah nggak jelas, berfantasi yang aneh - aneh!

Tapi Ifa yang sekarang, tau kapan harus guyon dan kapan harus serius. Tau kapan harus belajar dan kapan boleh refreshing. Tau kapan waktu untuk organisasi, pelajaran, keluarga dan agama (InsyAllah, bisa lebih baik lagi dalam membagi waktu! Amin!). Tau kapan harus marah dan kapan cukup dengan menasihati. Berusaha menjauhi yang buruk dan mendekati kebaikan. Yang terpenting, sadar kalau Ifa tidak sendirian, dan akan kembali ke hadapan - Nya, semoga dalam keadaan Muslimah yang beriman. :)

Tau kapan harus bersikap cool, tenang dan dewasa... dan tau kapan sekali - sekali manja! :)

Dan semoga.. Ifa di detik - detik selanjutnya, bisa lebih baik lagi dari sekarang... :)

Ya Allah, semoga Engkau senantiasa hadir dalam langkahku, membimbingku dan memberikan ku kesempatan menjadi seorang Muslimah yang baik, anak yang sholehah, sahabat yang bisa diandalkan, kakak yang bisa dihormati, pemimimpin yang bijaksana, ibu yang perhatian, istri yang penyayang dan dokter yang berjiwa sosial tinggi! Amiinn!! Kabulin ya, Ya ALLAH! :D